Polisi Negara Sisi Comanche berkirim petugas ke casino kesukuan Selasa lalu jadi respon atas orang pria yang memiliki nama Oloa yang masuk tiada ijin ke property itu. Catatan kejahatan Oloa disampaikan mencangkup hukuman Comanche County lantaran punyai zat yang dikontrol – dan ia disampaikan sudah tidak diperbolehkan dari Casino Nasional Comanche mulai sejak 2016. Layanan permainan dipunyai dan dijalankan oleh penguasa suku Comanche Tribe di Oklahoma.

KSWO 7News memberitahukan jika Polisi Nasional Comanche “dekati Oloa waktu ia duduk di muka mesin slots”. Di saat polisi mengharap untuk memandang ID Oloa, ia bangun dari mesin slots, lari melalui casino dan keluar.

Orang petugas tembakkan Taser

Orang petugas tembakkan Taser ke Oloa yang larikan diri. Ledakan itu tidak mempunyai pengaruh pada pria yang lari itu, menjadi polisi memukulnya kembali dengan Taser. Pada babak ini, Oloya mengambil senjatanya dan “tembak petugas sekali”, menurut naskah pengadilan.

Terduga lantas “nampak menodongkan pistol mengarah mereka kembali” sebelumnya ia lari balik ke apartemennya di dekat Teluk Montego sementara petugas sembunyi. Mereka lantas mendapati dan tangkapnya di teras belakang apartemen, di mana penyelidik pula mendapati pistol macet punya Springfield Hellcat.

Bisa lebih banyak kekerasan di kitaran casino. Polisi Negara Sisi Comanche berkata “tidak ada team atau konsumen yang tercedera” dalam penembakan itu. Peristiwa di Comanche Nation Casino merupakan yang ke-2  kalinya dalam bulan yang serupa di mana casino kesukuan jadi pusat kekerasan senjata, pertamanya dengan gara-gara yang fatal.

Di tanggal 1 Mei, orang pria memiliki senjata membunuh 2 orang sebelumnya polisi membebaskan shooting ke suatu casino di Oneida, Wisconsin, dan orang saksi berkata ia dengar 20 sampai 30 shooting. Penembakan fatal yang lain di casino kesukuan terjadi di bulan April di casino Wild Horse Pass di Arizona. Satu diantaranya pria memiliki senjata membunuh orang pria berumur 52 tahun yang menyatakan melakukan kencan dengan eks doinya.

Operator casino yang berbasiskan

Operator casino yang berbasiskan di Australia Crown Resorts tampak kembali di mata khalayak lantaran seluruh argumen yang keliru. Suatu komisi kerajaan di negara sisi tenggara Australia, Victoria, menyorot ketidakberhasilannya saat proses permainan judi yang memikul tanggung jawab perusahaan.

Komisi sekarang tengah memeriksa Crown untuk menilainya keharmonisan operator untuk menggenggam lisensi casino di Victoria. Jadi sisi proses dari itu, panitia minggu ini dengerin bukti permainan judi yang memikul tanggung jawab di Casino Crown di Melbourne.

Adrian Finanzio, orang advokat yang menolong pengumpulan bukti-bukti, melukiskan aturan Crown jadi “contoh wujud permainan judi yang sedikitnya memikul tanggung jawab”. Ketidakberhasilannya itu termaksud mengijinkan penjudi casino untuk permainkan konsol video games waktu 18 jam tiada interferensi.

Awal mula tahun ini, parlemen Victoria menetapkan untuk memeriksa Crown sehabis pengumpulan bukti-bukti New South Wales (NSW) mendapati jika tak sesuai untuk menggenggam lisensi untuk casino anyarnya di Sydney.

Waktu permainan judi diperbolehkan

Petinggi merampungkan kajian external komisi kerajaan operator casino Melbourne dalam hari Selasa dan Rabu untuk dengerin bukti jadi sisi dari pengumpulan bukti-bukti atas operasi Crown Victoria.

Konsumen casino lagi taruhan di casino tiada andil staff, kata petinggi terhadap panitia, WA Today memberitahukan. Umpamanya, di tahun 2019, orang penjudi bermain waktu 34 jam, lantas staff biarkan istirahat waktu 8 jam. Ini sebagai pelanggaran langsung kepada Aturan Permainan judi Bertanggung Jawab Crown, yang pada ketika itu mensyaratkan banyak penjudi untuk istirahat waktu 24 jam.

Tahun yang kemarin, operator kurangi jumlah saat yang bisa dimainkan penjudi tiada interferensi dari 18 jadi 12 jam. Akan tetapi staff rata-rata cuman dekati penjudi 12 jam lantas kalau penjudi itu memberikan sinyal tanda depresi manusia yang terang, terang orang konselor. Permainan judi Sonja Bauer mengaku jika menurut kajian yang ada, itu bukan praktek terunggul.

Pengumpulan bukti-bukti

Pengumpulan bukti-bukti pula mengenal jika cuman 12 penasihat permainan judi yang memikul tanggung jawab yang bekerja di Crown Melbourne kapan waktu selama seharian. Awak ditugaskan untuk mengamati lebih kurang 64.000 wisatawan tiap-tiap hari – komisaris metode Raymond Finkelstein berkata dapat “tuntas”

Begitu terlambat sedikit?
Dalam hari Selasa, Power mengaku Crown tidak dapat kembali mengakui jadi “pimpinan dunia” dalam permainan judi yang memikul tanggung jawab sehabis pengkajian itu. interferensi komisi.

Crown menulis terhadap komite Kamis lalu berkata “sekelompok perombakan” dapat dijalankan untuk penuhi angan-angan. Tetap, Finanzio memandang ini udah telat. Surat itu janji untuk hentikan suatu hal yang selayaknya tidak sempat terjadi.